Saturday, October 8, 2011

A Fruit Story

Aq suka pisang. Buah ini kaya manfaat, dan cukup mengenyangkan. Cocok untuk orang yang sedang diet. Buah ini pun mudah ditemui dimanapun, dari warung pinggiran, sampai supermarket besar. Satu lagi, buah ini bisa kita dapatkan kapan pun, karena ia tak mengenal musim, sepanjang tahun pun ada.

Tapi memakannya setiap hari lama-lama membuatku bosan. Berbagai cara tlah kulakukan tuk membuatnya bervariasi. Dibakar, digoreng,...u named it. Sudah kulakukan semua.

Dan, mataku tertumbuk pada buah jeruk. Aq sudah melihatnya sebelumnya, tapi tak benar-benar memperhatikannya. Buah itu tampak ranum, mengoda dengan warna orange-nya. Kuambil satu, dan kucoba mencicipinya. Manis dan segar, dan aq pun menyukainya. Terus-menerus, hingga sedikit demi sedikit aq mulai melupakan kegemaranQ terhadap buah pisang.

Tapi kau tidak bisa menebak rasa buah jeruk hanya dengan melihatnya kan? Kulit yang berwarna cerah tak menjamin rasanya selalu manis. Dan aq pun merasakan asamnya. Bahkan terlalu asam, hingga perutQ sakit. Sakiiitt sekali...

Aq masi mengambil buah jeruk lainnya, dan selalu asam. Kecewa...
Di saat aq mulai menyukai buah ini, ia justru membuatku sakit.
Andai ia tahu...

No comments: